Perayaan kelulusan SMA LTI Indo Global Mandiri patut diacungi jempol.
Aksi corat coret baju yang kerap dilakukan siswa sebagai bentuk luapan tanda kelulusan, tidak dilakukan oleh oleh siswa – siswi SMA LTI IGM. Anak anak muda ini justru merayakannya dengan cara yang berbeda yakni dengan Khataman Al-Quran.
Prosesi ini pun digelar disaat kegiatan Pelepasan Siswa – Siswi SMA LTI IGM Angkatan XX Tahun Pelajaran 2023 – 2024, Sabtu (11/5) di Graha IGM, Kampus Burlian.
Kepala SMA LTI IGM, H Hadi Wijaya, S.Pd, M.Pd menjelaskan, SMA LTI IGM terbiasa dengan tilawah Al Qur’an, sejak 2007 sudah dibaca setiap pagi hari sebelum mengawali kegiatan belajar mengajar, bahkan mendahului program pemerintah Kota Palembang yang mencanangkan jam ke nol diisi dengan tilawah Al Qur’an pada 2017.
“Seiring waktu kami benahi, bahkan Ramadhan kami mampu mengkhatamkan Al
Qur’an hingga 8 kali yang dibagi habis dengan guru, karyawan, dan seluruh siswa.
Hingga kelulusan, kelulusan menampilkan khataman Qur’an karena sebelum mereka
lulus memang ada kewajiban sekolah untuk mereka wajib menyetorkan setengah juz
30 hafalan wajib sebagai syarat kelulusan,” paparnya.
Sebagai bentuk rasa syukur, lanjutnya, ditampilkan ke atas panggung sebagai bentuk pertanggung jawaban sekolah kepada orang tua bahwa ada satu program baik yang tetap terjaga dengan harapan dapat mendatangkan keberkahan bagi sekolah. “Tentunya kita berharap, seluruh lulusan SMA LTI IGM, kelak menjadi insan berguna bagi bangsa dan negara, daerah serta keluarga dan bernilai bagi agama,” pungkasnya. (andhiko ta)
